Sekuat Apakah Kita Menghadapi PD III



WW3 - Dunia semakin panas banyak tersebar baik isu maupun ramalan-ramalan mengenai perang dan mungkin sekuel selanjutnya akan lebih dasyat lagi yang disebut perang dunia III (PD III) di era moderen ini banyak sekali ditemukan teknologi dan senjata-senjata cangih penghancur masal tidak dipungkiri dan diragukan betapa dasyatnya perang dunia selanjutnya.

Sekarang kita ulas seberapa kuatkah kita menghadapi PD III, mari kita perhatikan satu-persatu:

» TeknologiDunia semakin maju dan moderen, perang dunia sekarang tidak hanya menggunakan senjata altileri saja tapi sudah melibatkan Nuklir, Rudal, bom peledak areal besar. Sangat dimungkin tidak ada ruang perlindungan untuk bersembunyi dari ancaman mematikan skala masal.

» Kekuatan MiliterDari satu catatan kecil, peringkat tersebut berdasarkan kekuatan: 1.Personil atau Sumber Daya Alam 2.Kekuatan Alutsista Darat, Laut, Udara 3.Logistik 4.Sumber Daya Alam(minyak dll) 5.Sumber Keuangan 6.Bentang Alam *tidak termasuk kekuatan Nuklir.

» Anggaran PerangAnggaran perang berpengaruh pada pembangunan militer. Tercatat bahwa anggaran perang indonesia pada tahun 2013 hanya berkisar US $5,2 Milyar dan anggaran kita sebagian besar habis untuk gaji militer Singapura menyisihkan US $7,2 Milyar berarti 25% dari pendapatan negaranya.

» Total Defence WarPerang bertahan total, perlu diperhatikan bagaimana jika serangan mendadak ke negara kita sangat disayangkan tidak ada wajib militer, dalam keadaan tidak siap perang makin banyak korban sipil berjatuhan apa yang harus diperbuat jika terjadi serangan mendadak dari negara kuat di Asia.

Kesimpulanya Indonesia memang belum mampu menyaingi negara-negara berkekuatan besar di benua Amerika-Eropa-bahkan Asia, kekuatan militer kita hanya cukup diperhitungkan dia kawasan Asia Tenggara saja itu pun kalah dengan Singapura,Thailand, Vietnam, dan Malaysia dan negara kecil Timur Leste bisa jadi akan menjadi kekuatan baru menyaingi indonesia.

Untuk membangun kekuatan militer perlu dibenahi perekonomian negara kita, 2 aspek tersebut harus berkesinambungan agar terjalin negara yang kuat dan makmur.

Dan bila perang dunia III benar-benar terjadi? Sang pemimpin, konglomerat, kaya, miskin, tua, muda, anak-anak, bayi, para wanita tidak akan dapat menyelamatkan diri akibat perang, tapi jaganlah kita mau ulangi tragedi menyedihkan 2 perang dunia sebelumnya, ”damai itu indah” kita sesama manusia harus saling membantu bukanya saling menghancurkan.

Comments

Popular Posts