Kim Jong Un Siap Untuk Perang Dengan Menginspeksi Kesiapan Militer Di Tengah Laporan Kehilangan Istri

UPDATED: 10 November 2016 19:25

WWIII - Kim Jong Un melakukan pemeriksaan militer pekan ini, meminta para pasukannya untuk siap tempur melawan presiden baru AS, media pemerintah melaporkan.

Pemimpin Korea Utara, yang telah mengancam perang melawan AS dan Korea Selatan, mengatakan kepada setiap para prajurit untuk melakukan "banyak pekerjaan" sebagai kombatan.

Menurut kantor berita KCNA milik negara yang dikontrol Pyongyang, pekan lalu Kim mengunjungi skuad khusus yang melatih tentara untuk menargetkan pembunuhan politisi Korea Selatan.

Kim memerintahkan operasi khusus batalion hari Jumat agar "menghilangkan kotoran manusia yang menduduki "Blue House" di pemerintahan boneka presiden Korea Selatan, militer, dan semua yang telah melakukan kejahatan yang tidak dapat diampuni untuk semua keabadian."

Pada hari Rabu, kantor berita KCNA melaporkan bahwa Kim menyatakan, ia mendapat kepuasan mengenai tingkat pelatihan intensif para prajurit.

"Dalam kondisi yang sangat bergejolak, kesiapan untuk melawan harus menang di saat bangun tidur dan jam tidur, semua harus sepenuh hati mengambil bagian dalam pelatihan," kata Kim.

Kim juga memeriksa kualitas bunker dan peralatan militer lainnya. Korea Utara yang merupakan salah satu militer terbesar di dunia dengan jumlah tentara 1.170.000 tahun 2002-2012 dari 25 juta penduduknya. Dibandingkan AS yang memiliki 1.410.000 personil militer.

Inspeksi pemimpin Korea Utara terhadap militer muncul di tengah laporan bahwa istrinya yaitu Ri Sol Ju telah hilang.