Rudal Nuklir Cina Bergerak Ke Perbatasan Rusia

UPDATED News Portal: 21:48 WIB Presiden China Xi Jinping. (Seth Wenig / AP)

WWIII - Kini Cina telah mengerahkan Rudal Balistik Nuklir Intercontinental Dongfeng-41 ke provinsi Heilongjiang yang berbatasan dengan Rusia, media Cina melaporkan.

Setelah foto-foto dan video dari rudal dalam perjalanan ke provinsi muncul di internet Cina, surat kabar Global Times mengkonfirmasi laporan hari Selasa.

"Berdasarkan informasi dari analis, foto itu diambil di provinsi Heilongjiang," surat kabar melaporkan. Surat kabar itu juga menyarankan bahwa pemindahan rudal mungkin reaksi terhadap pelantikan Presiden AS Donald Trump, yang dikenal karena kritikannya terhadap Cina. "AS belum menunjukkan rasa hormat kepada angkatan bersenjata dari Republik Rakyat Cina," kata surat kabar itu.

ICBM Dongfeng-41 memiliki jangkauan operasional 12.000 hingga 15.000 kilometer (sekitar ± 8.700 mil) dari situs peluncuran, DF-41 dapat membawa sampai 10 hulu ledak nuklir yang memberikan rentang terpanjang setiap rudal dilengkapi nuklir di dunia. Pada bulan April 2016, Cina melakukan uji coba sukses rudal DF-41 dengan hulu ledak boneka di dekat Laut Cina Selatan.

Reaksi Kremlin untuk berita singkat. "Kami tidak melihat disposisi militer Cina sebagai ancaman bagi negara kita," kata Juru Bicara dari Kremlin Dmitry Peskov hari Selasa.

Surat kabar Apple Daily juga melaporkan bahwa Brigade dikatakan telah dikerahkan di kota Daqinq, Brigade lain dilaporkan dikerahkan dari kota Xinyang di provinsi Henan, Cina tengah. Brigade rudal yang ketiga akan digelar di Uyghur barat laut Daerah Otonomi Xinjiang, menurut surat kabar itu.