Agen Intelejen Korea Selatan Mengatakan Rudal Yang Diluncurkan Korea Utara Memiliki Jangkauan 2.000 Km

UPDATED News Portal: 14:50 WIB • Uji coba dari Pukguksong-2 dipandu oleh pemimpin dari Korea Utara Kim Jong Un di tempat, foto tidak bertanggal yang dirilis oleh Badan Korea Utara Korea Central News (KCNA) di Pyongyang 13 Februari 2017. (KCNA / Handout via Reuters)

WWIII - Rudal yang diluncurkan oleh Korea Utara pada hari Minggu memiliki jangkauan lebih dari 2.000 km (1.243 mil), Yonhap news melaporkan pada hari Selasa 14 Februari mengutip dinas intelijen Korea Selatan.

Pyongyang menembakkan rudal balistik Menengah (IRBM) yang mencapai ketinggian 550 km dan terbang sekitar 500 km. Intelijen Nasional mengatakan bahwa itu diluncurkan pada sudut tinggi 89 derajat dari sebuah peluncur pelacak bergerak.

Sementara itu, Pentagon pada Senin mengecam keras uji coba rudal Korut dan menegaskan kembali komitmen setia untuk melindungi tanah air dan sekutunya di Jepang dan Korea Selatan.

Seorang juru bicara untuk Pentagon, Kapten Angkatan Laut Jeff Davis mengatakan kepada wartawan bahwa program senjata Korea Utara melanggar hukum dan menghadirkan bahaya bagi keamanan nasional.

"Kami mampu bertahan melawan serangan rudal balistik Korea Utara dan akan mengambil semua langkah yang diperlukan mencegah ancaman kekalahan wilayah warga negara kita dan sekutu kami," tambahnya.

Comments

Popular Posts