SISTEM RUDAL HIPERSONIK RUSIA MILIKI SEBUAH 'LOMPATAN KUANTUM DALAM TEKNOLOGI'

News Portals: 21:29 WIB

WWIII - Rusia dilaporkan telah melakukan uji coba Zircon, sistem rudal hipersonik 1 tahun lebih cepat dari jadwal. Sistem yang bisa membuat pertahanan anti-pesawat Barat jadi "usang" bisa melaju hingga 4,6000 mph, menurut kantor berita Sputnik yang dikuasai negara. Sistem itu bisa dipasang di PyotrVeliky, kapal pemogokan rudal bertenaga nuklir Rusia, The Independent melaporkan .

Awalnya, sistem tersebut dijadwalkan diuji antara 2018 dan 2020, kata seorang analis militer, Vladimir Tuchkov kepada Sputnik. Ini akan mampu mencakup 155 mil dalam 2,5 menit, menurut laporan. Tes dilakukan pada hari Sabtu.

Berbicara dengan warta berita Jerman DW.com pada bulan April, Tim Ripley, seorang analis pertahanan, mengatakan tentang Zircon: "Ini akan sangat mengurangi waktu reaksi sehingga mereka harus menerapkan pertahanan dan penanggulangannya sendiri."

Ripley menambahkan bahwa sistem hipersonik semacam itu mewakili "lompatan kuantum dalam teknologi." Dan sementara AS bekerja dengan senjata hipersoniknya sendiri, tidak ada indikasi bahwa mereka mendekati pengujian apapun.

Uji coba rudal yang dilaporkan terjadi di tengah masa yang menantang untuk hubungan antara Rusia dan Barat. Selain kutukan Barat terhadap tindakan Rusia di Ukraina, masih ada kecurigaan bahwa Rusia mencampuri pemilihan 2016 AS. Presiden Rusia Vladimir Putin telah berulang kali membantah pernyataan tersebut.

Comments

Popular Posts