Cina Meluncurkan Situs e-book Berbahasa Arab Terbesar Di SIBF


Cina telah meluncurkan 'The Books' situs terbesar e-book berbahasa Arab yang berisi lebih dari 10.000 judul 'resmi', selama Pameran Buku Internasional Sharjah (SIBF) yang sedang berlangsung.

Pemerintah Cina memilih emirat Sharjah sebagai platform untuk meluncurkan situs ini, karena ini adalah ibukota budaya Arab.

Berbicara kepada Khaleej Times dalam bahasa Arab yang fasih, Chi Yang mengatakan bahwa situs web tersebut telah didanai dan diluncurkan oleh pemerintah Cina sebagai bagian dari proyek budayanya yang berfokus untuk membuka peradaban lain dan berkontribusi dalam melestarikan warisan mereka.

"Situs web dan persiapannya dimulai hampir setahun yang lalu. Situs ini dianggap sebagai situs terbesar yang memproduksi buku-buku elektronik berbahasa Arab yang serius tanpa mencari keuntungan material apapun," katanya. 

Yang mengatakan bahwa situs tersebut juga bertujuan untuk mempromosikan buku-buku tersebut dalam format global. Sebanyak 10.000 buku telah diperoleh dari berbagai penerbit ternama di Arab, seperti Dar Al Saqi, Digital Future of Lebanon, Farabi dan Pusat Kebudayaan Arab.

"Para penerbit Arab telah membantu dan menunjukkan ketertarikan pada situs ini, mereka telah mendukung pemerintah dengan menyediakan buku-buku terkemuka dalam literatur Arab," tambahnya.

Yang menunjukkan bahwa situs tersebut telah memenangkan penghargaan dari pemerintah Cina. Dia mencatat bahwa perkembangan dalam e-book telah membantu buku-buku semacam itu untuk menjangkau audiens yang lebih banyak. Buku-buku telah dibuat dengan mudah tersedia dan gratis bagi para ilmuwan, periset dan pembaca. 

"Karena revolusi informasi dan teknologi yang luar biasa, e-book akan mengakar dan menyebar jauh dan luas. Namun, nilai inheren sebuah buku kertas tidak akan pernah diremehkan," ia menggarisbawahi.

Dia menunjukkan bahwa sejumlah besar intelektual elit yang mengenal bahasa Arab sebagai bahasa kedua di Cina akan sangat mementingkan peradaban Arab dan Islam melalui situs ini. Mereka akan mendapatkan banyak manfaat dari isinya, termasuk buku mulai dari hukum, filsafat, sastra, warisan, sejarah, seni dan humaniora sampai kedokteran, kesehatan, ekonomi, perdagangan dan politik. Ini juga memiliki publikasi pemenang penghargaan."Situsnya adalah perpustakaan di saku semua orang," katanya. afkarali@khaleejtimes.com



Comments

Popular Posts