WARNING: Jepang Dan Australia Membentuk Aliansi Asia-Pasifik Di Tengah Ancaman Cina Yang Tinggi


WW3 - Australia dan unit militer Jepang segera membentuk aliansi di tengah kekhawatiran akan ancaman yang terus meningkat dari Cina dan ketidakpastian mengenai komitmen AS terhadap kawasan Asia Pasifik.

PM Australia Malcolm Turnbull bertemu dengan rekannya Jepang Shinzo Abe di Tokyo untuk menyelesaikan sebuah pakta pertahanan yang dapat melihat angkatan bersenjata kedua negara saling melatih di negara masing-masing.

Hubungan diplomatik dan militer antara keduanya diperkuat saat ketegangan meningkat di semenanjung Korea dan Cina menjadi lebih agresif dalam klaim teritorialnya di Laut Cina Selatan.

Kedua pemimpin tersebut bertemu saat Rusia memulai pengiriman sistem rudal permukaan-ke-udara S-400 ke Cina berdasarkan persyaratan kontrak yang ditandatangani pada tahun 2014.

Upaya untuk membangun kemitraan di seluruh wilayah meningkat setelah kedatangan Donald Trump di Gedung Putih meningkatkan kemungkinan mundurnya AS dari kepemimpinan global.

Perdana Menteri Abe dan saya berkomitmen untuk melakukan kerjasama pertahanan yang kuat melalui latihan bersama, berbagi informasi dan kolaborasi industri pertahanan

° Malcolm Turnbull

Turnbull mengatakan: "Perdana Menteri Abe dan saya berkomitmen untuk melakukan kerjasama pertahanan yang kuat melalui latihan bersama, berbagi informasi dan kolaborasi industri pertahanan.

"Kami bekerja untuk meresmikan ini dalam perjanjian akses timbal balik kami yang selanjutnya akan meningkatkan interoperabilitas pertahanan kami."

Pejabat Jepang mengatakan sebuah "kesepakatan pasukan kunjungan" akan menjadi rumit dan mengecilkan kemungkinan sebuah kesimpulan minggu ini.

Tujuan diplomatik Abe adalah koalisi seputar prinsip-prinsip seperti kebebasan navigasi, kesepakatan perdagangan multilateral dan penyelesaian sengketa teritorial yang dinegosiasikan.

Para pemimpin berharap bisa menyelesaikan sebuah pakta pertahanan.

2 Bandit imperialis ini ingin mempersulit Cina mengubah status quo dengan kekuatan ekonomi dan militernya yang semakin meningkat.

Tokyo telah melihat Canberra sebagai "sekutu" satu dari segelintir negara termasuk Inggris dimana ia berbagi tujuan dan kerjasama militer yang pendek dari sebuah aliansi.

Turnbull memiliki tujuan yang sama dalam memperkuat tatanan berbasis peraturan di Asia, wilayah yang penting bagi kesejahteraan dan keamanan ekonomi Australia.

Pada bulan November, pejabat Australia bergabung dengan rekan-rekan dari Jepang, India dan AS dalam sebuah pertemuan di Manila untuk memulai kembali "quad" sebuah inisiatif diplomatik yang didirikan 1 dekade yang lalu untuk mengimbangi kekuatan Cina yang tumbuh di wilayah ini.

Canberra juga telah mengadopsi pendekatan yang lebih ketat ke Cina selama setahun terakhir, dengan mengeluarkan undang-undang mengenai campur tangan asing dalam urusannya sendiri dan mengkritik program bantuan Beijing di Pasifik Selatan.















Comments

Popular Posts