Cina Meluncurkan 2 Satelit Misi Rahasia

Sebuah roket Long March 2C pada 2 Maret mengangkat hari Selasa 2 satelit militer Yaogan 32. Kredit: Xinhua

2 satelit pengintai militer Yaogan Cina diluncurkan hari minggu ini dengan mengendarai pendorong Long March 2C ke orbit pada misi yang di resmikan penggunaan tahap atas yang dapat direstorasi baru untuk meningkatkan kapasitas pembawa roket.

2 satelit Yaogan 32 yang ditunjuk yaitu Yaogan 32-01 dan 32-02 yang diluncurkan dari pusat ruang angkasa Jiuquan di barat laut Tiongkok yang terpencil pada pukul 0243 GMT Selasa (10:43 pm EDT hari Senin) menurut kantor berita Xinhua yang dikelola pemerintah.

Peluncuran ini terjadi pada pukul 10:43 waktu Beijing hari Selasa.

Dipuncaki oleh panggung Yuanzheng 1S, roket Long March 2C naik dari Jiuquan di wilayah Mongolia Dalam Cina untuk menempatkan satelit Yaogan 32 ke orbit sekitar 700 mil (hampir 700 kilometer).

Data pelacakan militer AS menunjukkan satelit ditempatkan di orbit dengan lintasan miring 98,3 derajat ke khatulistiwa memungkinkan jangkauan global dari dekat.

Tetapi rincian tentang tujuan dari satelit Yaogan 32 tetap menjadi misteri.

Xinhua melaporkan satelit "akan digunakan untuk survei lingkungan elektromagnetik dan uji teknologi terkait lainnya."

Satelit dalam seri Yaogan biasanya digunakan oleh militer Cina termasuk pesawat luar angkasa untuk menguji teknologi baru dan menangkap citra pengawasan resolusi tinggi. Xinhua sering tidak memberikan rincian tentang desain atau misi khusus dari satelit semacam itu.

Tahap atas Yuanzheng 1S didasarkan pada tunda ruang yang dapat direstart serupa yang sebelumnya digunakan untuk mengantarkan satelit navigasi Beidou Cina ke orbitnya yang dimaksudkan ribuan mil di atas planet ini.

Akademi Teknologi Peluncuran Kendaraan Cina mengatakan varian tahap atas Yuanzheng 1S adalah versi sederhana dari Yuanzheng 1 yang dirancang untuk penerbangan pendek. Xinhua melaporkan tahap atas baru akan terutama digunakan untuk peluncuran komersial.

Yuanzheng kata Cina terutama untuk ekspedisi.

Dengan penambahan tahap atas Yuanzheng 1S, roket Long March 2C dapat menempatkan muatan hingga 2 metrik ton (sekitar 4.400 pon) ke orbit sinkron-matahari, tujuan populer untuk pesawat ruang angkasa observasi Bumi. Tanpa tahap atas kemampuan angkat Long March 2C ke jenis orbit yang sama adalah 1,2 metrik ton (sekitar 2.650 pon).

Peluncuran hari Selasa adalah yang ke-27 tahun oleh Cina yang telah melakukan lebih banyak peluncuran satelit daripada negara lain sejauh ini pada tahun 2018.