Ilmuwan Tiongkok Menemukan 'Taman Dasar Laut' Di Palung Mariana

Foto yang diambil pada 28 Mei 2019 menunjukkan taman di bawah laut yang diambil oleh kendaraan yang dioperasikan jarak jauh Tiongkok (ROV), Discovery di sebuah gunung di selatan Palung Mariana. [Foto / Xinhua]

Ilmuwan Cina di atas kapal penelitian KEXUE (Science) memotret beberapa "taman dasar laut" dengan karang dan spons berwarna-warni pada hari Selasa di kaki gunung Mariana Trench yang terletak di Samudra Pasifik barat. Taman-taman karang ditemukan di punggungan timur gunung laut di selatan Palung Mariana, tempat terdalam bumi oleh kendaraan yang dioperasikan jarak jauh (ROV). Dalam video real-time yang ditransmisikan kembali oleh ROV, para ilmuwan mengamati sebuah taman dasar laut dengan banyak karang, sepon dan bintang rapuh pada kedalaman 880 meter pada awalnya dan menemukan lebih banyak dalam eksplorasi berikut.

"Gunung bawah laut yang sedang diselidiki terletak di daerah laut oligotropik pada 10 derajat lintang utara," kata Xu Kuidong, kepala ilmuwan di atas kapal dan seorang peneliti dengan Akademi Sains Cina. "Sangat jarang melihat hutan karang multi-warna seperti itu di sana." Samudra Pasifik bagian barat dalam 20 derajat garis lintang merupakan wilayah laut oligotrof karena jauh dari daratan dan tidak memiliki tambahan nutrisi. Air laut naik dan turun di daerah-daerah ini jarang bertukar karena suhu stabil sepanjang tahun oleh karena itu nutrisi di dasar laut tidak dapat dinaikkan.

Namun arus laut menuju punggungan timur gunung laut yang diselidiki rumit dan cepat, sehingga mereka dapat membawa banyak bahan organik untuk memberi makan karang, kata Xu. Punggung timur gunung bawah laut memiliki lingkungan geologis yang mantap dan dasarnya terdiri dari batu-batu besar, yang memberikan dasar yang stabil untuk karang dan spons yang melekat padanya tambahnya.