Koran Cina Memperingatkan 'Kejahatan' Australia Atas Kapal Di Laut China Selatan

Cina VS Australia. who will win the war

Sebuah editorial di surat kabar Cina yang dikelola pemerintah telah memperingatkan kapal-kapal Australia untuk menjauh dari Laut China Selatan karena ketegangan antara kedua negara terus meningkat.

The Global Times, tabloid harian yang secara politis bersekutu dengan Partai Komunis Cina hari ini menerbitkan editorial yang mengklaim Perdana Menteri Scott Morrison "tanpa malu-malu" meminta permintaan maaf atas gambar palsu seorang tentara Australia yang diposting di Twitter.

Dalam tajuk rencana surat kabar tersebut menyindir keberadaan Australia di Laut Cina Selatan memperingatkan bahwa mereka akan dipaksa untuk menelan "pil pahit".

"Australia memperlakukan niat baik Cina dengan kejahatan. Tidaklah layak untuk membantahnya. Jika tidak ingin berbisnis dengan Cina biarlah. Politik, militer dan budayanya harus menjauh dari Cina dan mari kita asumsikan kedua negara itu tidak berada di planet yang sama "kata surat kabar itu.

"Sebagai pemburu AS ternyata Australia harus menahan kesombongannya.

"Khususnya kapal perangnya tidak boleh datang ke daerah pesisir Cina untuk melenturkan otot atau ia akan menelan pil pahit." 

Editorial itu mengkobarkan atas permintaan Tuan Morrison untuk meminta maaf, permintaan memalukan yang dikatakan Cina "ditolak dengan kejam".

"Morrison mengklaim bahwa negaranya merasa tersinggung sehingga dia tanpa malu-malu meminta permintaan maaf dari Cina" tulis The Global Times.

"Ini ditolak dengan kejam oleh Kementerian Luar Negeri Cina dan diejek oleh seluruh orang-orang Cina.

"Australia sekarang memiliki pemerintahan yang kasar dan arogan serta sekelompok elit politik dan opini yang tidak memiliki perkiraan yang jelas tentang diri mereka sendiri."