Cina Akan Mengakhiri Dominasi AS

Dalam 3 dekade ke depan Cina akan melampaui AS dalam setiap aspek ekonominya kata Vladimir Putin yang memprediksi bahwa AS akan kehilangan posisi dominasinya di bidang keuangan dan perdagangan.
Berbicara kepada wartawan pada konferensi pers akhir tahun tahunannya pada hari Kamis, Putin menunjukkan bahwa "hari ini, ekonomi Cina sudah lebih besar daripada AS dalam hal paritas daya beli." Menurutnya “pada 2035-2050 hal itu akan melampauinya dan Cina akan menjadi ekonomi terkemuka di dunia menurut semua metrik.”
Namun presiden Rusia melanjutkan bahwa Barat sedang bekerja untuk melemahkan negara berpenduduk terpadat di dunia dan mencekik pertumbuhannya. Boikot yang dipimpin AS pada Olimpiade 2022 di Beijing yang konon atas pelanggaran hak asasi manusia adalah upaya untuk memastikan Cina “ tidak dapat mengangkat kepalanya” di atas para pesaingnya tambahnya.
Putin mengecam keputusan itu sebagai “tidak dapat diterima dan keliru,” dan “upaya untuk menahan perkembangan Republik Rakyat Tiongkok.” Washington mengumumkan keputusan tersebut atas kekhawatiran akan keselamatan pemain tenis Peng Shuai yang menghilang dari publik selama beberapa minggu setelah menuduh mantan wakil perdana menteri Zhang Gaoli melakukan pelecehan seksual. Asosiasi Tenis Wanita telah menangguhkan semua turnamen di negara Asia Timur sebagai tanggapan.
Awal bulan ini Putin dan Presiden Cina Xi Jinping mengadakan pembicaraan melalui tautan video di tengah meningkatnya ketegangan antara kedua negara dan Barat. Setelah diskusi, Kremlin mengungkapkan bahwa pasangan tersebut telah sepakat untuk mengembangkan sistem keuangan bersama untuk mengurangi ketergantungan pada platform yang didominasi AS. Langkah tersebut tampaknya merupakan respons terhadap serangkaian peringatan yang dapat didorong oleh negara-negara Barat untuk memutuskan hubungan Rusia dari sistem keuangan SWIFT yang berbasis di Brussels sebagai bentuk sanksi.
Selama konferensi pers pada hari Kamis, Putin mengatakan Cina adalah mitra nomor satu negaranya yang menambahkan bahwa “kami memiliki hubungan yang sangat saling percaya dan itu membantu kami juga membangun hubungan bisnis yang baik.”
“Kami bekerja sama di bidang keamanan. Angkatan Darat Cina dilengkapi secara signifikan dengan sistem senjata paling canggih di dunia. Kami bahkan mengembangkan senjata berteknologi tinggi tertentu bersama-sama” tambah pemimpin Rusia itu.


Comments

Popular Posts